Tuesday, 7 January 2014

[BATTLE] Minolta 70-210 Beercan VS Non-Beercan


Lens Battle
Minolta 70-210 Beercan VS Non-Beercan








Banyak orang mengenal lensa Beercan 70-210, namun tidak banyak dari mereka yang mengetahui bahwa sebenarnya ada tiga varian lain pada line up Minolta AF yang mempunyai focal lenght sama. Salah satunya adalah Minolta 70-210 F4.5-5.6 yang diproduksi pada tahun 1993. Lensa non-beercan ini memang kalah populer ketimbang versi beercan. Dan keberadaan di pasar pun juga kalah banyak ketimbang versi beercan. Doktrin versi beercan pada line up Minolta adalah yang terbaik ketimbang versi non-beercan memang tidak salah. Hasil foto dari lensa-lensa beercan memang outstanding, user rating pada situs dyxum.com pun menunjukan hal yang sama. 

Namun yang menjadi pertanyaan adalah, bagaimana jika hasil antara lensa Beercan dan non-Beercan pada focal lenght yang sama dibandingkan? Apakah perbedaan tersebut cukup signifikan mengingat lensa Beercan rata-rata lebih mahal hingga dua kali lipat ketimbang versi non-Beercan.

Dalam artikel ini, penulis mencoba membandingkan dua lensa yang mempunyai range sama tetapi berbeda versi. Yaitu Minolta 70-210 F4 Beercan dengan Minolta 70-210 F4.5-5.6. Jika kita merujuk sistem rating pada dyxum.com, nilai yang diberikan untuk versi Beercan memang lebih tinggi, seilisih 0,47 poin dari versi non-Beercan.

Parameter yang penulis lakukan adalah sebagai berikut:
- Taken with Sony Alpha 850
- CS Standard 0 0 0
- JPEG straigth from camera
- No edit, just resize




Warna dari lensa beercan terasa lebih matang. Light fall-off di lensa beercan juga lebih kecil di karenakan sudah mengalami stop down 1-2 klik untuk mengimbangi bukaan terbesar pada lensa non-beercan. Namun di sisi lain versi non-beercan juga tidak kalah menghasilkan warna khas minolta. Jika tidak diperhatikan dengan seksama seolah keduanya menghasilkan warna yang sama.

Close Up

Light fall-off pada lensa non-beercan sangat besar. Namun terasa unik karena menghasilkan vignette "alami" yang mungkin beberapa fotografer suka.

Sharpness

Soal ketajaman, lensa beercan memang tidak diragukan lagi, bahkan di open wide sekalipun. Dari rentang 70mm hingga 210mm pun menghasilkan ketajaman yang memuaskan. Bagi fotogafrer yang tidak sering melakukan croping ketat, hasil ketajaman dari versi non-beercan pun sebenarnya sudah cukup. Namun butuh di stop down untuk seiring peningkatan focal lenght lensa.

Bokeh

Ada hal unik pada bokeh lensa non-beercan ini. Seperti lensa Minolta AF 35-105 F3.5-4.5 N, bokeh lensa ini mempunyai karakteristik sedikit swirly pada focal length 70mm. Hal ini memberikan efek tersendiri bagi fotografer yang suka dengan bokeh memutar.

Summary
Minolta 70-210 F4 Beercan memiliki performa di atas versi non-Beercan. Baik warna  maupun ketajaman terasa lebih baik sehingga menjadikan lensa ini banyak di incar oleh kalangan pengguna kamera Sony atau Minolta. Namun bukan berarti versi non-Beercan tidak layak untuk dimiliki karena masing-masing lensa memiliki keunggulan dan kelemahan. Berikut ringkasannya:

Minolta 70-210 F4 Beercan
Pros:
- Warna yang lebih matang
- Ketajaman yang sangat baik
- Build quality
- F konstan

Cons:
- Harga yang cenderung lebih mahal ketimbang versi non-Beercan
- Bobot yang lebih berat ketimbang versi non-Beercan
- Flare control (untested)

Minolta 70-210 F4.5-5.6
Pros:
- Murah & ringan
- Warna khas minolta

Cons:
- Ketajaman yang hanya cukup
- Bodi terbuat dari plastik

So, which one is better? Choice is yours =)


--------------------
Also Read:

No comments:

Back To Top